Contoh Puisi Renungan (Penyesalan)
Sunday 16 October 2016
Contoh puisi berikut ini berkisah tentang rasa penyesalan yang sangat dalam. Berawal dari sadarnya sang penulis akan dosa-dosa yang telah diperbuat semasa hidupnya. Mengharap ampunan sang pencipta di sepertiga malam dalam lantunan doa.
Namun doa saja tidak cukup. Karena bagaimanapun manusia adalah tempatnya salah dan khilaf. Maka sudah sepatutnya kita bermuhasabah untuk memperbaiki diri. Jangan sampai hal tersebut terulang kembali.
Contoh Puisi Renungan (Penyesalan)
PENYESALAN
Oleh: Pandu
Malam hening menatap buta
Pijar sang bintang suram terabaikan
Awan menghitam lelah menahan kesedihan
Sumbang terdengar krik, krik
Lantunan suara jangkrik mengerik
Berirama menarik, menggelitik berisik
Hingga jiwaku terasa tercekik
Sekejap itu suasana berubah mencekam
Dan jantung pun berdegub lebih kencang
Tak beraturan, seakan tertikam
Hatiku menjerit dan menangis ketakutan
Diam terbungkam diujung kegelapan
Dalam bimbang berselimut penyesalan
Kuteringat ribuan dosa yang pernah kulakukan
Sanggup kah aku menebus semua kesalahan
Dengan berdiri dijalan kebenaran
Dan, menanam benih-benih kebaikan
Walau kutahu suatu saat nanti
Bila waktunya telah tiba
Setiap perbuatan akan mendapat balasan
Di sepertiga malam ini
Dengan menyebut namaMu
Aku bersimpuh dan berdoa
Sembari memohon ampunan
Ingin ku bertanya kepada Mu...
Apakah masih ada pintu surga yang terbuka
Untuk jiwa yang telah berlumur dosa...
Malam hening menatap buta
Pijar sang bintang suram terabaikan
Awan menghitam lelah menahan kesedihan
Sumbang terdengar krik, krik
Lantunan suara jangkrik mengerik
Berirama menarik, menggelitik berisik
Hingga jiwaku terasa tercekik
Sekejap itu suasana berubah mencekam
Dan jantung pun berdegub lebih kencang
Tak beraturan, seakan tertikam
Hatiku menjerit dan menangis ketakutan
Diam terbungkam diujung kegelapan
Dalam bimbang berselimut penyesalan
Kuteringat ribuan dosa yang pernah kulakukan
Sanggup kah aku menebus semua kesalahan
Dengan berdiri dijalan kebenaran
Dan, menanam benih-benih kebaikan
Walau kutahu suatu saat nanti
Bila waktunya telah tiba
Setiap perbuatan akan mendapat balasan
Di sepertiga malam ini
Dengan menyebut namaMu
Aku bersimpuh dan berdoa
Sembari memohon ampunan
Ingin ku bertanya kepada Mu...
Apakah masih ada pintu surga yang terbuka
Untuk jiwa yang telah berlumur dosa...
Nah, contoh puisi renungan di atas sudah cukup bagus penulisannya. Kamu bisa mencontoh atau memperbaiki untuk kemudian dikembangkan kembali sesuai dengan pasion kamu. Semoga kita bisa mengambil hikmah dari puisi penyesalan di bawah ini. Silakan bagikan ya sob.
tag: puisi penyesalan, puisi renungan, contoh puisi renungan, puisi doa,
Mau puisi atau karya sastra kamu di tampilkan di situs ini? Silakan kirim karya kamu dengan klik >> KIRIM KARYAMU. Tulisan tentang Contoh Puisi Renungan (Penyesalan) ini, mudah-mudahan bisa memberi inspirasi bagi kamu semua.
loading...
