Cara Membaca Puisi yang Disukai Banyak Orang

Banyak sekali hasil karya puisi yang telah diciptakan oleh berbagai pencipta, dari mulai anak-anak sampai orang dewasa. Karya-karya puisi tersebut ada yang biasa saja, bahkan ada yang sangat bagus sekali. Karena puisi merupakan sebuah karya sastra yang sangat unik dan mengandung berjuta makna untuk dicerna. Salah satu cara untuk menangkap makna puisi tersebut ialah dengan cara kita membacanya.

Kegiatan membaca puisi tidaklah sama seperti membaca tulisan biasa. Ada beberapa macam hal yang harus kita kuasai terlebih dahulu agar pesan yang disampaikan dalam puisi yang kita bacakan dapat tertangkap dengan baik oleh audiens atau penonton. Dibutuhkan pula keberanian dalam berbicara kepada orang banyak, agar tak terkesan grogi.

Cara Membaca Puisi yang Disukai Banyak Orang

Ketika kamu berniat untuk membacakan puisi, atau diminta oleh seseorang untuk membaca puisi, agar pembacaan puisi dapat terlaksana dengan baik dan dapat mentransfer makna kepada audiens dengan sempurna, berikut diuraikan beberapa hal yang harus diperhatikan dalam cara membaca puisi yang disukai banyak orang.

#1 Latihan Artikulasi

Sebelum membacakan puisi, kamu harus memahami artikulasi dalam puisi tersebut. Artikulasi sendiri adalah perubahan rongga dan ruang dalam saluran suara untuk menghasilkan bunyi bahasa. Wilayah artikulasinya terbentang mulai dari bibir luar sampai dengan pita suara, di mana fonem-fonem  itu dibentuk berdasarkan oleh getaran pita suara disertai dengan perubahan posisi lidah dan berbagai macamnya.

Maka, perhatikan dengan baik kata-kata puisi yang akan kamu baca. Ucapkan dengan jelas dan sesuai kondisi penjiwaan kata yang terucap.

#2 Pahami Intonasi

Pada saat membaca puisi kamu harus paham dimana harus ada penekanan kata yang tepat. Sesuaikan penekanan suara saat mengekspresikan suatu kondisi. 

Paling tidak ada tiga jenis tekanan intonasi dalam membaca puisi, antara lain:

• Tempo, yaitu cepat lambat pengucapan suku kata atau kata.
• Dinamik, yaitu tekanan pada kata-kata atau kalimat yang dianggap penting.
• Tada, yaitu tekanan pada tinggi rendahnya suara.

#3 Ketepatan Ekspresi Wajah atau Mimik

Namanya juga membaca puisi di depan banyak orang, sudah pasti ekspresi wajah kita akan diperhatikan dengan seksama. Karena ekspresi yang kamu tampilkan dapat mentransfer perasaan puisi tersebut ke para penonton. Sehingga mereka dapat ikut menghayati makna yang terkandung.

Ketepatan ekspresi wajah sangatlah penting dalam membaca puisi. Untuk itu berlatihlah dalam mengekspresikan berbagai macam perasaan. Cukup lihat di depan cermin, kemudian keluarkan semua ekspresi yang ada pada wajah kamu sehingga membentuk emosional yang variatif.

#4 Sesuaikan Gerak Tubuh

Hal yang tak kalah penting dalam membaca puisi yang disukai banyak orang yaitu gerak tubuh. Dengan kita menguasai gerakan tubuh yang tepat saat membaca kata atau baris puisi yang tepat maka penonton akan dapat tergambar tentang ekspresi yang sesuai dengan puisi yang dibacakan.

Samakanlah gerakan tubuh kamu dengan ekspresi yang dibacakan. Ketika ada kata bahagia, maka gerakan tubuh kita juga harus menggambarkan kebahagiaan, begitu pula juga ketika ada kata kesedihan dalam puisi tersebut.

#5 Mendalami Perasaan

Ketika mimik dan gerak tubuh sudah cukup baik, namun perasaan dalam hati kamu belum senada, maka puisi yang kita bacakan bisa terasa aneh. Karena perasaan di dalam puisi harus tergambar dengan baik dengan pembawaan kamu dalam membaca. Penonton akan ikut terbawa suasana saat menyaksikan 

Kamu cukup berlatih yoga atau dengan menonton film drama yang memunculkan banyak perasaan. Insya Allah kamu akan terbiasa dengan mudah mencurahkan perasaan saat membaca puisi.

#6 Menguasai Panggung

Dalam hal pertunjukkan apapun, penguasaan panggung merupakan hal yang sangat krusial untuk kamu kuasai. Sebab jika tak mampu menguasai, maka pertunjukkan yang kamu tampilkan akan sulit untuk dinikmati penonton. Tak terkecuali saat kamu membacakan sebuah puisi.

Lihatlah audiens kamu sesekali, tatap seolah-olah kamu mengajak berinteraksi. Jangan alihkan pandangan ke arah yang kurang jelas. Jikapun masih ada sedikit grogi, anggaplah penonton kamu itu anak kecil yang sedang menatap kosong.

Jika menggunakan microphone, aturlah agar suara yang keluar tak terlalu kecil dan tak pula terlalu besar. Sesuaikan jarak antar microphone dengan mulut kamu, paling tidak ambil jarak sekitar 10-15cm.

Maka, apabila kita simpulkan, ternyata membaca puisi tak semudah seperti yang orang bayangkan. Seperti halnya pertunjukkan pada umumnya, pembacaan puisi juga perlu persiapan, kematangan, dan penguasaan diri. Jangan sampai ketika sudah membaca, kita tak menunjukkan penampilan yang maksimal. Apalagi jika pembacaan puisi tersebut merupakan sebuah komopetisi, maka kita harus all out menunjuaknnya. Terus berlatihlah, maka akan terlihat hasilnya nanti. 

Demikian uraian tentang cara membaca puisi yang disukai banyak orang. Mudah-mudahan dapat bermanfaat buat kamu yang sedang membutuhkan. Jangan lupa share yaa... 

Baca Juga:

Mau puisi atau karya sastra kamu di tampilkan di situs ini? Silakan kirim karya kamu dengan klik >> KIRIM KARYAMU. Tulisan tentang Cara Membaca Puisi yang Disukai Banyak Orang ini, mudah-mudahan bisa memberi inspirasi bagi kamu semua.

loading...

Share this post

Tulisan Terkait